Ini Alasan Palangkaraya Disebut Kota Cantik

Ilustrasi- Kereng Bangkirai adalah sebuah desa wisata di dekat Taman Nasional Sebangau di Kalimantan Tengah (foto: gemapos/istock)
Ilustrasi- Kereng Bangkirai adalah sebuah desa wisata di dekat Taman Nasional Sebangau di Kalimantan Tengah (foto: gemapos/istock)

Gemapos.ID (Jakarta) - Kota Palangkaraya merupakan Ibu Kota Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), bagian dari Pulau Kalimantan menjadi provinsi termuda sebelum, terbentuk pemakaran baru Kalimantan Utara (Kaltara).

Kota Palangka Raya dibangun pada 1957 bersamaan dengan pembentukan Provinsi Kalimantan Tengah, resmi terbentuk 23 Mei 1957 berdasarkan UU Darurat 10/1957 tentang Pembentukan Daerah Swatantra Tingkat I Kalimantan Tengah.

Pusat pemerintahan daerah Provinsi Kalimantan Tengah dengan berlakunya UU 27/1959 dan Surat Keputusan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor Des. 52/12/2-206.

Palangkaraya, ibu kota Provinsi Kalimantan Tengah, sering dijuluki sebagai "Kota Cantik." Julukan ini bukan sekadar sebutan, melainkan refleksi dari berbagai aspek keindahan dan keunikan yang dimiliki kota ini. Mari kita eksplorasi alasan-alasan mengapa Palangkaraya mendapatkan julukan sebagai Kota Cantik.

1. Keindahan Alam yang Menakjubkan

Palangkaraya dikelilingi oleh hutan hujan tropis yang lebat dan sungai-sungai yang mengalir deras. Sungai Kahayan yang membelah kota menambah pesona alam Palangkaraya dengan pemandangan yang menakjubkan, terutama saat matahari terbenam. Kehadiran Taman Nasional Sebangau di dekatnya juga menambah daya tarik dengan keanekaragaman flora dan fauna yang luar biasa.

2. Tata Kota yang Tertata Rapi

Salah satu visi dari Presiden Soekarno, yang meresmikan Palangkaraya pada tahun 1957, adalah menjadikan kota ini sebagai salah satu kota paling terencana di Indonesia. Tata letak kota dirancang dengan baik, dengan jalan-jalan yang luas dan area hijau yang tersebar di seluruh kota. Hal ini memberikan kesan tertib dan indah, yang tentunya mendukung julukan Kota Cantik.

3. Warisan Budaya yang Kaya

Palangkaraya juga dikenal dengan kekayaan budaya Dayak yang kental. Berbagai festival budaya, tarian tradisional, dan rumah adat Dayak menjadi daya tarik tersendiri. Kekayaan budaya ini memberikan warna dan keindahan tersendiri bagi kota ini, menjadikannya tidak hanya cantik secara fisik tetapi juga secara budaya.

4. Kebersihan dan Keamanan Kota

Upaya pemerintah dan masyarakat dalam menjaga kebersihan dan keamanan kota juga berkontribusi pada julukan Kota Cantik. Palangkaraya dikenal sebagai kota yang bersih dengan udara yang relatif bebas polusi. Kebersihan dan keamanan lingkungan ini membuat kota ini nyaman untuk ditinggali dan dikunjungi.

5. Fasilitas Publik yang Memadai

Palangkaraya juga memiliki berbagai fasilitas publik yang mendukung kenyamanan warganya, seperti taman kota, ruang terbuka hijau, dan fasilitas olahraga. Kehadiran fasilitas publik ini tidak hanya mempercantik kota, tetapi juga meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

6. Upaya Konservasi Lingkungan

Kesadaran lingkungan yang tinggi di Palangkaraya juga menjadi faktor penting. Program penghijauan dan konservasi lingkungan dilakukan secara berkelanjutan. Taman-taman kota dan proyek penghijauan di sepanjang jalan-jalan utama memberikan suasana asri yang menyejukkan mata.

Julukan Kota Cantik bagi Palangkaraya bukanlah tanpa alasan. Kombinasi dari keindahan alam, tata kota yang rapi, kekayaan budaya, kebersihan dan keamanan, fasilitas publik yang memadai, serta upaya konservasi lingkungan semuanya berkontribusi pada julukan ini. Palangkaraya adalah contoh sempurna bagaimana sebuah kota bisa mengintegrasikan keindahan alam dan budaya dengan pembangunan yang terencana dengan baik, menciptakan lingkungan yang cantik dan nyaman bagi penduduk serta pengunjungnya.(ra)