Mengenal Buah Tenggaring atau Kapulasan, Rambutan Unik dari Kalteng

Ilustrasi- Buah Pulasan (foto: lintaskalteng/istock)
Ilustrasi- Buah Pulasan (foto: lintaskalteng/istock)

LintasKalteng.ID - Kalimantan Tengah dikenal dengan kekayaan alam dan keanekaragaman hayatinya. Salah satu buah yang menarik perhatian dari daerah ini adalah tenggaring atau kapulasan (Nephelium ramboutan-ake). Buah ini sering disebut sebagai rambutan unik karena memiliki beberapa perbedaan mencolok dibandingkan dengan rambutan yang lebih umum dikenal. Mari kita mengenal lebih jauh tentang tenggaring atau kapulasan ini.

1. Ciri-ciri Fisik

Buah dan Kulit

  • Tenggaring memiliki bentuk yang mirip dengan rambutan pada umumnya, namun kulitnya lebih keras dan durinya lebih pendek serta kaku.
  • Warna kulit tenggaring bervariasi dari merah tua hingga kehitaman, tergantung tingkat kematangan buah.

Daging Buah

  • Daging buah tenggaring berwarna putih, lebih tebal, dan cenderung lebih kering dibandingkan dengan rambutan biasa.
  • Rasanya manis dengan sedikit asam, memberikan sensasi rasa yang unik dan menyegarkan.

2. Habitat dan Distribusi

Tenggaring atau kapulasan tumbuh subur di hutan-hutan tropis Kalimantan Tengah. Pohon ini dapat tumbuh hingga mencapai ketinggian 20 meter, dengan cabang-cabang yang menyebar lebar. Buah ini umumnya ditemukan di daerah yang memiliki iklim lembab dan curah hujan yang tinggi.

3. Budidaya dan Panen

Budidaya tenggaring tidak jauh berbeda dengan rambutan. Pohon tenggaring membutuhkan tanah yang subur dan drainase yang baik. Pohon ini biasanya ditanam dari biji, namun teknik pencangkokan juga bisa digunakan untuk mempercepat pertumbuhan.

Musim panen tenggaring biasanya terjadi pada pertengahan hingga akhir tahun. Buah yang matang akan mudah dipetik dari pohonnya dan siap untuk dinikmati.

4. Kegunaan dan Manfaat

Konsumsi

  • Buah tenggaring dapat dimakan langsung setelah dikupas. Rasanya yang manis dan sedikit asam membuatnya menjadi camilan yang segar dan menyenangkan.
  • Selain dimakan langsung, tenggaring juga bisa dijadikan bahan dasar untuk pembuatan selai, jus, dan berbagai produk olahan lainnya.

Kesehatan

  • Tenggaring mengandung berbagai nutrisi penting seperti vitamin C, serat, dan antioksidan yang baik untuk kesehatan.
  • Vitamin C yang tinggi membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh, sedangkan serat membantu melancarkan pencernaan.

Ekonomi

  • Buah ini memiliki potensi ekonomi yang baik, terutama jika dibudidayakan dan dipasarkan dengan baik.
  • Tenggaring bisa menjadi produk unggulan dari Kalimantan Tengah yang menarik wisatawan dan pembeli dari luar daerah.

5. Keunikan dan Potensi Pengembangan

Keunikan tenggaring atau kapulasan terletak pada rasanya yang khas dan tekstur daging buahnya yang berbeda dari rambutan biasa. Potensi pengembangan buah ini sangat besar, baik dari segi budidaya maupun pemasaran. Dengan promosi yang tepat, tenggaring bisa menjadi salah satu buah tropis yang terkenal di tingkat nasional maupun internasional.

Tenggaring atau kapulasan adalah salah satu kekayaan alam yang dimiliki oleh Kalimantan Tengah. Buah ini tidak hanya menawarkan kelezatan yang unik tetapi juga memiliki berbagai manfaat kesehatan. Dengan potensi budidaya dan ekonomi yang menjanjikan, tenggaring layak mendapatkan perhatian lebih dari masyarakat dan pemerintah setempat. Mengenalkan dan mengembangkan tenggaring dapat membantu melestarikan keanekaragaman hayati sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat lokal. Selamat menikmati kelezatan buah tenggaring, rambutan unik dari Kalimantan Tengah!(ra)